KEYAKINAN KESEHATAN DAN PERMASALAHAN PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI KOTA BANDUNG
DOI:
https://doi.org/10.33755/jkk.v5i1.120Keywords:
Diabetes mellitus, keyakinan kesehatan, pengetahuan, permasalahanAbstract
Diabetes mellitus adalah salah satu peningkatan jumlah penyakit kronis di dunia. Provinsi Jawa Barat juga memiliki prevalensi peningkatan 1,4% di tahun 2007 menjadi 2% pada tahun 2013 dan memiliki jumlah penderita paling banyak yang merasakan gejala diabetes melitus, namun belum pernah diteliti yaitu sekitar 225 ribu orang (Riskesdas, 2013). Pasien Diabetes Mellitus berisiko mengalami komplikasi makrovaskular dan mikrovaskuler yang dapat menurunkan kualitas hidup. Upaya pencegahan dari komplikasi dapat dilihat dari kebutuhan perawatan yang diharapkan pasien Diabetes Mellitus dengan mengidentifikasi keyakinan kesehatan dan permasalahan dari sisi pasien. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi keyakinan kesehatan dan permasalahan pasien Diabetes Mellitus di kota Bandung. Responden penelitian adalah 121 pasien Diabetes Melitus di kota Bandung yang diambil dengan cara purposive dari 10 Prolanis tertinggi di kota Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan menggunakan 4 kuesioner yaitu karakteristik kesehatan, pengetahuan tentang Diabetes Mellitus, keyakinan kesehatan, permasalahan kesehatan pada pasien Diabetes Melitus. Kuesioner yang digunakan berdasarkan penelitian dan dianalisis dengan statistic deskriptif. Hasil penelitian adalah pengetahuan (M = 14,65, SD = 13,35), keyakinan kesehatan tentang Diabetes Mellitus (M = 71,79, SD = 10, 14), permasalahan pada Diabetes (M = 43,54, SD = 13, 35). Temuan dari penilaian kebutuhan ini mengarah pada perencanaan dan penyampaian program komprehensif dan terintegrasi bagi pasien dengan Diabetes.
References
Bartley C, Webb J, Bayly J. 2015. Multidisciplinary Approaches to Moving and Handling for formal And Informal Carers in Community Palliative Care. International Journal of Palliative Nursing 2015, Vol 21, No.1
Busse, R., & Stahl, J. (2014). Integrated care experiences and outcomes in Germany, the Netherlands, and England. Health Affairs, 33(9), 1549-1558.
Clark MJ. 2008. Community Health Nursing Advocacy for People Health. Prentice Hall.
Cramm, J. M., & Nieboer, A. P. (2012). In the Netherlands, rich interaction among professionals conducting disease management led to better chronic care. Health Affairs, 31(11), 2493-2500.
Dongre AR, Rajendran KP, Kumar S, Desmukh PR. The Effect of Community-Managed Palliative Care Program on Quality of Life in the Elderly in Rural Tamil Nadu, India. Indian Journal of Palliative Care/Sep-Dec 2012/Volume 18/Issue 3
Hall, C, Hall AB, Kok G, Mallya J, Courtright P. (2016). A needs assessment of people living with Diabetes and Diabetic Retionopathy. BMC Research Notes.
Harkness GA, DeMarco RF. 2012. Community and Public Health Nursing Evidence for Practice. Lippincott Williams & Wilkins.
Keogh K, Jeffrey D, Flanagan S. 1999. The Palliative Care Education Group for Gloucestershire (PEGG) : an Integrated Model of Multidisciplinary Education in Palliative Care. European Journal of Cancer Care, 1999,8,44-47
Korf, M.V; Gruman, J; Schaefer, J; Curry, SJ; Michael Von Korff, ScD; Jessie,G; Wagner, EH. 1997. Collaborative Management Chronic Illness. Ann Intern Med. 1997;127(12):1097-1102. doi:10.7326/0003-4819-127-12-199712150-00008
Kruis, A. L., Boland, M. R., Assendelft, W. J., Gussekloo, J., Tsiachristas, A., Stijnen, T., ... & Chavannes, N. H. (2014). Effectiveness of integrated disease management for primary care chronic obstructive pulmonary disease patients: results of cluster randomised trial. bmj, 349, g5392.
McVey P, McKenzie H, White K. 2013. A Community-of-Care : The Integration of Palliative Approach Within Aged Care Facilities in Australia. Health an Social Care in The Community 22 (2), 197 -209
Nuño, R., Coleman, K., Bengoa, R., & Sauto, R. (2012). Integrated care for chronic conditions: the contribution of the ICCC Framework. Health Policy, 105(1), 55-64.
Patridge AH, Seah DSE, King T, Leighl NB, Hauke R, Wollins et al. 2014. Developing Service Model That Integrates Palliative Care Trouhout Cancer Care : The Time is Now. Journal of Clinical Oncology Volume 32 Number 29 October 10
Riset Kesehatan dasar. 2011. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan RI, Diambil tanggal 20 Februari 2014. http://www.riskesdas.litbang.depkes.go.id/2010
Seow H, Brazil K, Sussman J, Pereira J, Marshal D, Austin PC, Husain A, Rangrej J, Barbera L. 2004. Impact of Community Based, Specialist Palliative Care Teams on Hospitalisations and Emergency Department Visits Late in Life and Hospital Deaths : a pooled Analysis. BMJ 2014; 348;g3496
Soegondo et al. 2006. Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan DM Tipe 2 Di Indonesia. Jakarta : PB Perkeni
Soegondo, S dkk. 2013. Penatalaksanaan Diabetes Melitus Terpadu. Jakarta. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Storey L, O’Donnell L, Howard A. Developing Palliative Care Practice In The Community. Nursing Standard. 17,8,40-42
Strong S, Blencowe ns, Fox T et al (2012). The Role of Multidisclinary Teams in Decision Making for Patients with Recurrent Malignant Disease, Palliat Med 26(7) : 95-8
WHO. 2014. Global Atlas of Palliative Care at the End of Life. Diunduh dari who